Hari gini masih belum terbiasa dengan transaksi non tunai?
Come on, guys! Sudah saatnya kita move on dari transaksi tunai dan
beralih ke transaksi non tunai yang sudah pasti lebih menguntungkan.
Seringnya bertrandaksi non tunai juga akan mendukung Gerakan Nasional
Non Tunai (GNNT). Belum lazim mendengar istilah GNNT? Nyok dibaca sampai
habis biar tahu lebih banyak tentang gerakan tersebut!
Kemajuan
teknologi sejatinya memberi kita kemudahan dan kenyamanan dalam
berbagai hal, termasuk dalam hal bertransaksi, misalnya berbelanja
kebutuhan sehari-hari di supermarket atau pusat-pusat perbelanjaan,
membeli tiket kendaraan, serta membayar berbagai tagihan rutin seperti
listrik dan air. Tentunya kita akan kerepotan jika harus melakukan semua
transaksi tersebut secara tunai. Untungnya, teknologi yang berkembang
pesat saat ini memungkinkan kita untuk bertransaksi secara non tunai
melalui alat-alat pembayaran yang bervariasi.
Mungkin
ada baiknya jika kita menoleh ke negara-negara maju dimana bertransaksi
secara non tunai sudah menjadi kegiatan yang sangat wajar dilakukan oleh
kebanyakan warganya. Mungkinkah itu bisa terwujud di Indonesia?
Jawabannya iya, namun tentunya disertai dengan peningkatan kesadaran
kita akan manfaat dari transaksi non tunai, lalu sesering mungkin
melakukan jenis transaksi tersebut dan menganggapnya sebagai bagian dari
kehidupan kita sehari-hari.
Bank Indonesia telah
meresmikan Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) pada tanggal 14 Agustus
2014 di Jakarta. Program ini tidak lain bertujuan untuk mengajak
masyarakat Indonesia untuk lebih mengenal alat-alat pembayaran non
tunai, lalu diikuti dengan sikap membiasakan diri untuk bertransaksi non
tunai setiap harinya sehingga terbentuklah Less Cash Society (LCS)
alias masyarakat yang senantiasa bertransaksi secara non tunai. Ayo
menjadi bagian dari LCS! Jangan lupa ajak keluarga dan sahabat!
(Logo dari Gerakan Nasional Non Tunai) |
Melalui
Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT), masyarakat diharapkan bisa merasakan
beberapa manfaat atau kelebihan dari transaksi non tunai. Mau tahu apa
saja? Check them out!
1. Lebih Efisien
Pernah
merasa ribet saat harus membawa uang banyak untuk berbelanja? Pernah
merasa jengkel karena mendapat kembalian berupa uang koin atau permen
dalam jumlah banyak dan bikin saku celana atau dompet penuh? Yups,
itulah beberapa contoh kelemahan dari transaksi tunai. Semua hal
tersebut tentunya tidak akan terjadi jika kita bertransaksi secara non
tunai, misalnya dengan menggunakan uang elektronik.
(Contoh penggunaan uang elektronik) |
Kartu
debit, kartu prabayar, dan kartu kredit adalah beberapa contoh produk
atau alat pembayaran non tunai. Keberadaannya memberi kita kemudahan
dalam bertransaksi. Selain itu, kita juga dapat dengan mudah melakukan
transaksi melalui ATM terdekat yang tentunya jauh lebih mudah atau
praktis dibanding mendatangi langsung pusat-pusat perbelanjaan atau
loket pembayaran, apalagi sekarang ini e-commerce atau perdagangan
elektronik sudah berkembang pesat sehingga memungkinkan kita untuk
bertransaksi hanya dengan menggunakan fasilitas internet. Jadi, internet bukan hanya sebagai penyedia informasi dan hiburan, namun juga memudahkan kita dalam bertransaksi non tunai. Keren banget,
bukan? Jangan sampai ketinggalan jaman, guys!
Tidak
hanya terbatas pada kartu-kartu dan ATM loh, friends! Di jaman yang
serba digital ini, transaksi non tunai juga dapat dilakukan melalui
banyak cara, seperti internet banking, SMS banking, rekening ponsel, dan
sebagainya. Transaksi non tunai membuat segala bentuk pembelian atau
pembayaran semudah membalikkan telapak tangan. Yuk rame-rame mendukung
Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) dengan selalu bertransaksi secara non
tunai!
2. Lebih Aman
Selain ribet,
membawa uang banyak saat bepergian tentunya membuat kita was-was karena
uang tersebut bisa saja hilang dan dapat mengundang aksi kriminalitas
seperti pencurian ataupun perampokan. Kemungkinan buruk tersebut
sebenarnya bisa dicegah atau diminimalisir dengan tidak membawa uang
tunai dan bertransaksi secara non tunai, misalnya dengan kartu debit
ataupun prabayar.
Jika ingin yang lebih simpel dan aman
lagi, kita bisa mencoba untuk berbelanja online ataupun memanfaatkan
internet banking dan SMS banking buat membayar berbagai tagihan. So,
jika ada yang aman, kenapa harus pilih yang tidak aman? Betul tidak?
Let's be smart, guys!
3. Memajukan Perekonomian Negara
Banyak
jalan menuju Roma, banyak pula jalan untuk turut andil dalam
meningkatkan perekonomian negara, hehehe ... Salah satunya adalah
melakukan transaksi non tunai. Bagaimana transaksi non tunai bisa
meningkatkan perekonomian negara?
Transaksi non tunai
yang tergolong mudah akan meningkatkan angka penerimaan negara. Sebagai
contoh, transaksi non tunai akan lebih mempermudah seseorang dalam
membayar pajak yang merupakan salah satu sumber pendapatan negara. Pajak
tersebut kemudian akan digunakan untuk proses pembangunan seperti
perbaikan fasilitas umum. Orang taat bayar pajak. Orang pintar
bertransaksi non tunai. Hehehe ...
Transaksi non tunai
akan tercatat secara otomatis sehingga lebih mempermudah pemerintah
dalam mengawasi aktivitas ekonomi yang dilakukan oleh masyarakat. Selain
itu, penggunaan uang elektronik akan meningkatkan proses peredaran uang
di masyarakat, serta menghemat anggaran pemerintah dalam mencetak
uang. Meningkatnya tansaksi non tunai oleh masyarakat akan mendorong
kestabilan sistem keuangan negara sehingga perekonomian negara bisa
lebih sehat. Mau liat perekonomian negara kita maju? Ayo dukung Gerakan
Nasional Non Tunai (GNNT) dengan selalu bertransaksi non tunai.
Semangat!
Dari pembahasan di atas, kita dapat
menyimpulkan bahwa transaksi non tunai memiliki beberapa kelebihan
dibanding transaksi tunai dan juga memberi banyak manfaat penting.
Metode transaksi secara non tunai sudah pasti lebih praktis dan aman.
Seringnya bertransaksi non tunai juga akan membantu pemerintah dalam
memajukan perekonomian Indonesia. So, jangan ngaku pintar, kekinian, dan
peduli terhadap kemajuan perekonomian negara jika belum mendukung
Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT). Mari bersama mendukung gerakan ini!
Ayo sobat2 rame2 dukung GNNT!
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusjadi tertarik deh mencoba berbayar dg non tunai... 😉😊 makasih artikelnya sngat bermanfaat
BalasHapusNice gan, saya jadi lebih paham tentang gntt.Thanks ya
BalasHapusMas Felix Paragonic, ikutan juga kompetisi blognya!
BalasHapusMakasih banyak, Nur Nazama! Jangan lupa ikutan juga kontes blognya!
BalasHapusudah banyak nih kartu2 untuk bayar/beli ini itu.. tinggal scan/gesek "so easy".. bagi yang baru mencoba dimohon untuk membaca lebih mendalam tentang syarat & ketentuan yang ada, jangan sampai menyesal.. karena semua ada kurang dan ada lebih..
BalasHapusSecara tidak sadar saya ternyata juga menggalakkan gnnt ini ya. sering blnja online soalnya.hehe. great article!
BalasHapusPeni rahmawati