Kamis, 08 Desember 2016

Yuk Dukung Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT)!

 
Hari gini masih belum terbiasa dengan transaksi non tunai? Come on, guys! Sudah saatnya kita move on dari transaksi tunai dan beralih ke transaksi non tunai yang sudah pasti lebih menguntungkan. Seringnya bertrandaksi non tunai juga akan mendukung Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT). Belum lazim mendengar istilah GNNT? Nyok dibaca sampai habis biar tahu lebih banyak tentang gerakan tersebut!

Kemajuan teknologi sejatinya memberi kita kemudahan dan kenyamanan dalam berbagai hal, termasuk dalam hal bertransaksi, misalnya berbelanja kebutuhan sehari-hari di supermarket atau pusat-pusat perbelanjaan, membeli tiket kendaraan, serta membayar berbagai tagihan rutin seperti listrik dan air. Tentunya kita akan kerepotan jika harus melakukan semua transaksi tersebut secara tunai. Untungnya, teknologi yang berkembang pesat saat ini memungkinkan kita untuk bertransaksi secara non tunai melalui alat-alat pembayaran yang bervariasi.

Mungkin ada baiknya jika kita menoleh ke negara-negara maju dimana bertransaksi secara non tunai sudah menjadi kegiatan yang sangat wajar dilakukan oleh kebanyakan warganya. Mungkinkah itu bisa terwujud di Indonesia? Jawabannya iya, namun tentunya disertai dengan peningkatan kesadaran kita akan manfaat dari transaksi non tunai, lalu sesering mungkin melakukan jenis transaksi tersebut dan menganggapnya sebagai bagian dari kehidupan kita sehari-hari.

Bank Indonesia telah meresmikan Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) pada tanggal 14 Agustus 2014 di Jakarta. Program ini tidak lain bertujuan untuk mengajak masyarakat Indonesia untuk lebih mengenal alat-alat pembayaran non tunai, lalu diikuti dengan sikap membiasakan diri untuk bertransaksi non tunai setiap harinya sehingga terbentuklah Less Cash Society (LCS) alias masyarakat yang senantiasa bertransaksi secara non tunai. Ayo menjadi bagian dari LCS! Jangan lupa ajak keluarga dan sahabat!

(Logo dari Gerakan Nasional Non Tunai)
Melalui Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT), masyarakat diharapkan bisa merasakan beberapa manfaat atau kelebihan dari transaksi non tunai. Mau tahu apa saja? Check them out!

1. Lebih Efisien
Pernah merasa ribet saat harus membawa uang banyak untuk berbelanja? Pernah merasa jengkel karena mendapat kembalian berupa uang koin atau permen dalam jumlah banyak dan bikin saku celana atau dompet penuh? Yups, itulah beberapa contoh kelemahan dari transaksi tunai. Semua hal tersebut tentunya tidak akan terjadi jika kita bertransaksi secara non tunai, misalnya dengan menggunakan uang elektronik.

(Contoh penggunaan uang elektronik)
Kartu debit, kartu prabayar, dan kartu kredit adalah beberapa contoh produk atau alat pembayaran non tunai. Keberadaannya memberi kita kemudahan dalam bertransaksi. Selain itu, kita juga dapat dengan mudah melakukan transaksi melalui ATM terdekat yang tentunya jauh lebih mudah atau praktis dibanding mendatangi langsung pusat-pusat perbelanjaan atau loket pembayaran, apalagi sekarang ini e-commerce atau perdagangan elektronik sudah berkembang pesat sehingga memungkinkan kita untuk bertransaksi hanya dengan menggunakan fasilitas internet. Jadi, internet bukan hanya sebagai penyedia informasi dan hiburan, namun juga memudahkan kita dalam bertransaksi non tunai. Keren banget, bukan? Jangan sampai ketinggalan jaman, guys!

Tidak hanya terbatas pada kartu-kartu dan ATM loh, friends! Di jaman yang serba digital ini, transaksi non tunai juga dapat dilakukan melalui banyak cara, seperti internet banking, SMS banking, rekening ponsel, dan sebagainya. Transaksi non tunai membuat segala bentuk pembelian atau pembayaran semudah membalikkan telapak tangan. Yuk rame-rame mendukung Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) dengan selalu bertransaksi secara non tunai!

2. Lebih Aman
Selain ribet, membawa uang banyak saat bepergian tentunya membuat kita was-was karena uang tersebut bisa saja hilang dan dapat mengundang aksi kriminalitas seperti pencurian ataupun perampokan. Kemungkinan buruk tersebut sebenarnya bisa dicegah atau diminimalisir dengan tidak membawa uang tunai dan bertransaksi secara non tunai, misalnya dengan kartu debit ataupun prabayar.

Jika ingin yang lebih simpel dan aman lagi, kita bisa mencoba untuk berbelanja online ataupun memanfaatkan internet banking dan SMS banking buat membayar berbagai tagihan. So, jika ada yang aman, kenapa harus pilih yang tidak aman? Betul tidak? Let's be smart, guys!

3. Memajukan Perekonomian Negara
Banyak jalan menuju Roma, banyak pula jalan untuk turut andil dalam meningkatkan perekonomian negara, hehehe ... Salah satunya adalah melakukan transaksi non tunai. Bagaimana transaksi non tunai bisa meningkatkan perekonomian negara?

Transaksi non tunai yang tergolong mudah akan meningkatkan angka penerimaan negara. Sebagai contoh, transaksi non tunai akan lebih mempermudah seseorang dalam membayar pajak yang merupakan salah satu sumber pendapatan negara. Pajak tersebut kemudian akan digunakan untuk proses pembangunan seperti perbaikan fasilitas umum. Orang taat bayar pajak. Orang pintar bertransaksi non tunai. Hehehe ...

Transaksi non tunai akan tercatat secara otomatis sehingga lebih mempermudah pemerintah dalam mengawasi aktivitas ekonomi yang dilakukan oleh masyarakat. Selain itu, penggunaan uang elektronik akan meningkatkan proses peredaran uang di masyarakat, serta menghemat anggaran pemerintah dalam mencetak uang. Meningkatnya tansaksi non tunai oleh masyarakat akan mendorong kestabilan sistem keuangan negara sehingga perekonomian negara bisa lebih sehat. Mau liat perekonomian negara kita maju? Ayo dukung Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT) dengan selalu bertransaksi non tunai. Semangat!

Dari pembahasan di atas, kita dapat menyimpulkan bahwa transaksi non tunai memiliki beberapa kelebihan dibanding transaksi tunai dan juga memberi banyak manfaat penting. Metode transaksi secara non tunai sudah pasti lebih praktis dan aman. Seringnya bertransaksi non tunai juga akan membantu pemerintah dalam memajukan perekonomian Indonesia. So, jangan ngaku pintar, kekinian, dan peduli terhadap kemajuan perekonomian negara jika belum mendukung Gerakan Nasional Non Tunai (GNNT). Mari bersama mendukung gerakan ini!

8 komentar:

  1. Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

    BalasHapus
  2. jadi tertarik deh mencoba berbayar dg non tunai... 😉😊 makasih artikelnya sngat bermanfaat

    BalasHapus
  3. Nice gan, saya jadi lebih paham tentang gntt.Thanks ya

    BalasHapus
  4. Mas Felix Paragonic, ikutan juga kompetisi blognya!

    BalasHapus
  5. Makasih banyak, Nur Nazama! Jangan lupa ikutan juga kontes blognya!

    BalasHapus
  6. udah banyak nih kartu2 untuk bayar/beli ini itu.. tinggal scan/gesek "so easy".. bagi yang baru mencoba dimohon untuk membaca lebih mendalam tentang syarat & ketentuan yang ada, jangan sampai menyesal.. karena semua ada kurang dan ada lebih..

    BalasHapus
  7. Secara tidak sadar saya ternyata juga menggalakkan gnnt ini ya. sering blnja online soalnya.hehe. great article!
    Peni rahmawati

    BalasHapus